Kamis, 16 Februari 2012

Strategi Belajar di Perguruan Tinggi

Dewasa ini, kita banyak melihat mahasiswa/I yang barhasil dan sukses dalam perkuliahannya dan sesudah diwisuda melamar pekerjaan di suatu perusahaan atau perkantoran dan ia pun diterima. Oleh karena waktu ia dalam bangku perkuliahan benar-benar ia tekun dan giat belajar serta memiliki tujuan atau rencana yang sangat jelas dan tepat. Ada  juga kita lihat mahasiswa/I yang dalam perkuliahannya saja tidak sungguh-sungguh dan hanya asal sudah sehingga ditangah jalan perkuliahan pun gagal atau tidak berhasil. Mengapa, karena ia tidak memiliki tujuan yang jelas, tidak punya rencana untuk menggapai keberhasilan. Mungkin ia hanya kepikiran untuk mengambil selembar kertas pada akhirnya, yaitu ijazah. Ia tidak memikirkan bagaimana ia biasa mengetahui dan memahami setiap materi yang diberikan oleh bapak/ibu dosen.

Itu semua berpengaruh pada strategis belajar dari mahasiswa/I. Mengapa demikian, karena banyak mahasiswa/I sekarang ini yang tidak mau berjuang atau dengan kata lain asal sudah. Kebanyakan mahasiswa/I sekarang ini tidak memiliki kesungguhan untuk belajar. Sehingga pada akhirnya pun gagal, lulus tapi waktu melamar pekerjaan tidak diterima, atau pun diterima tapi kemudian hari menjadi bermasalah mungkin tidak melaksanakan pekerjaan dengan baik atau pun jadi korupsi. Jadi, Sebelum mahasiswa menempuh segala aktivitas di kampus, mahasiswa harus terlebih dahulu memahami kekuatan dan kelemahan dirinya yang akan mendukung dan menghambat proses perkuliahan. Hal-hal yang perlu dipahami adalah : tujuan serta dasar pemilihan program studi; kemampuan ekonomi baik secara pribadi maupun ekonomi orang tua; dan gaya belajar. Mahasiswa harus mengetahui sejauhmana kemamuan ekonomi untuk mendukung sampai akhir kuliah. Gaya belajar perlu dipahami karena dalam kegiatan akademik seperti perkuliahan gaya belajar mahasiswa sangat menentukan keberhasilannya. Pemahaman tentang kekuatan dan kelamahan diri akan sangat bermanfaat dalam perencanaan dan perjalanan kuliah.

Strategis belajar yang saya lihat sekarang ini, merupakan strategis belajar yang sebagian  optimis dan ada juga sebagian yang pesimis. Dimana ada mahasiswa/I yang benar-benar serius dan dosen juga yang benar-benar biasa membekali mahasiswa/I. setiap materi kuliah yang diberikan dosen bagi mahasiswa/I bisa dimengerti sehingga mahasiswanya pun bias aktif, baik memberikan pertanyaan, kritik atau pun saran dari materi yang yang diberikan tersebut. Pendapat tiap mahasiwa/I pun dihargai. Sehingga materi tersebut pun bisa dengan sendirinya dimengerti oleh setiap mahasiswa/I. Mengapa mahasiswa/I  bisa aktif…? Karena dosennya pun bisa menyasuaikan diri serta memahami dan mengerti bagaimana karakter dari mahasiswa/I secara umum saja. Dosennya pun tidak serius-serius amat ada juga saatnya buat refresing supaya mahasiswanya tidak tengang dan jadi pusing. Selain hubungan dengan dosen, mahasiswa pun harus memiliki hubungan dan kerja sama dengan mahasiswa lainnya. Dalam program perkuliahan. Mahasiswa sebaiknya membentuk kelompok-kelompok belajar untuk menyelesaiakan dan mencapai tugas-tugas perkuliahan. Di sisi lain, mahasiswa dapat berinteraksi dalam kegiatan-kegiatan kemahasiswaan baik intra maupun ekstra kampus. Hal ini bertujuan untuk mengembangkan minat, bakat, wawasan serta pengalaman sebagai bekal berkecimpung di masyarakat.

Sebenarnya mahasiswa/I itu bisa juga dikatakan mandiri dan bisa belajar dengan sendirinya, tetapi kenyataannya tidak demikian. Ada banyak mahasiswa yang pesimis dan tidak mengambil bagian dari apa yang tidak dimengerti dari materi yang diberikan dosen. Sebaiknya jangan begitu….. kita sebagai mahasiswa harus aktif dan kalau boleh mengambil bagian misalnya ada perlombaaan, kita disitu harus ikut dan bersemangat untuk meraih kemenangan yang sejati.

Strategis belajar itu merupakan hal yang harus dimiliki setiap mahasiswa/I atau pun pelajar pada umumnya. Untuk kita bisa memehami setiap materi yang diberikan oleh bapak/ibu dosen. Cara belajar yang baik dan bisa dimengerti adalah mendalami materi tersebut dan berusaha mengerti. Kalau boleh cari di internet. Terus kita terus pelajari dan jika ada yang tidak dimengerti dicatat terus kalau dosennya masuk baru ditanyakan apa yang tidak mengerti tadi.

Rabu, 08 Februari 2012

Tiada Terlilai

Di hati-Mu terukir namaku
di mata-Mu terlukis wajahku
bukan kar’na kuat gagahku
namun hanya kar’na kemurahan-Mu


Meski terkadang aku terjatuh
tak pernah lelah Kau hampiriku
memelukku dengan cinta-Mu
betapa besar mulia kasih-Mu


Bagi-Mu Tuhan s’gala pujian
hormat kemuliaan
tiada ternilai salib-Mu Tuhan
sungguh berharga Engkau Yesus


 Song writer: Andre Hermanto